Halo rekan-rekan, Setelah sekian lama menunggu, kami ingin membagi kabar bahagia ini kepada Anda, Ruangguru.com akan beroperasi secara penuh mulai 21 April 2014! Ide lahirnya Ruangguru berangkat dari kegelisahan kami akan kualitas pendidikan di Indonesia yang belum memadai serta tingginya kebutuhan untuk membuat pengalaman belajar sebagai pengalaman personal yang unik dan menarik. Kami percaya bahwa setiap orang memiliki minat yang beragam dan kebutuhan belajar yang berbeda. Sayangnya pendidikan formal kita saat ini belum mampu untuk mengakomodasi hal ini. Saat ini, murid yang ingin belajar secara privat masih mengalami banyak kesulitan untuk mencari guru yang berkualitas. Banyak yang memilih mencari guru dengan menggunakan mesin pencarian di internet, namun informasi yang ada terlalu luas cakupannya dan tidak terjamin. Kita tidak tahu apa latar belakang sang guru dan apakah informasi yang ada dapat dipercaya atau tidak. Di sisi lain, banyak talenta guru potensial yang membutuhkan penghasilan tambahan dan tidak mempunyai akses ke calon murid. Ruangguru sebagai solusi Kami mendirikan Ruangguru untuk memberikan solusi terhadap masalah tersebut. Ruangguru menjadi wadah yang menghubungkan calon murid untuk menemukan calon guru yang tepat untuk menambah pelajaran di luar sekolah atau kampus, atau mengembangkan keahlian tertentu. Apa yang bisa Anda lakukan bersama kami?
Anda dapat menjadi Guru Siapapun bisa mendaftar menjadi guru di Ruangguru, tidak terbatas pada lokasi tempat tinggal maupun latar belakang pendidikan. Untuk menjadi guru di Ruangguru, Anda tidak harus memiliki pendidikan formal di bidang keguruan ataupun memiliki pengalaman mengajar spesifik, misalnya: mulai dari bermain musik, berenang, memasak, desain, menjahit, public speaking, hingga permainan yoyo. Pendaftaran terbuka selama Anda memiliki keahlian atau pengetahuan di bidang tertentu yang dapat diajarkan kepada orang lain. Anda dapat menjadi Guru di Ruangguru dengan mendaftarkan diri di sini. Anda dapat melihat daftar pelajaran yang tersedia di website Ruangguru.com. Jika anda belum menemukan mata pelajaran yang ingin anda ajar, anda dapat mengajukannya kepada kami melalui email [email protected]. Sebagai guru anda memiliki keleluasaan penuh bersama murid untuk merancang program belajar, mengembangkan metode yang digunakan, maupun menetapkan honor mengajar. Anda dapat menjadi Murid Sesuai tagline nya, ”Belajar Apapun dari Siapapun”, di dalam website Ruangguru.com terdapat berbagai pilihan guru dengan beragam latar belakang, yang siap mengajarkan Anda, mulai dari tambahan pelajaran di sekolah, bahasa, kesenian, olahraga, dan keterampilan lainnya. Jika Anda tertarik untuk belajar di Ruangguru, silahkan mendaftarkan diri Anda di sini. Anda dapat melakukan pencarian guru yang sesuai dengan kriteria Anda di sini dan dapat memilih serta membandingkan maksimal tiga preferensi guru yang sesuai dengan keinginan Anda dalam satu waktu. Anda dapat menjadi Duta Jika anda masih belum percaya diri untuk menjadi guru ataupun belum tertarik menjadi murid, Anda tetap dapat bergabung bersama kami dengan menjadi Duta. Duta Ruangguru merupakan pihak ketiga yang membantu pemasaran dan promosi Ruangguru dalam mendapatkan calon guru dan calon murid untuk melakukan kegiatan belajar dan mengajar di Ruangguru. Selain berkesempatan untuk menambah penghasilan, Anda akan mendapatkan pengalaman berharga yang akan mendukung soft skills Anda, misalnya: manajemen proyek, komunikasi, networking, marketing dan lainnya. Jika Anda tertarik untuk menjadi duta di Ruangguru, Anda dapat mendaftar di sini. Dengan menjadi guru, murid dan duta di Ruangguru; Anda juga berkontribusi secara langsung dalam memajukan pendidikan dan pengembangan pemuda di Indonesia. Sebagian profit yang diperoleh oleh Ruangguru akan disalurkan untuk memajukan pendidikan anak Indonesia. Hal tersebut diwujudkan secara konkret dengan menyekolahkan anak Indonesia melalui program GN-OTA (Gerakan Nasional Orang Tua Asuh), dimana setiap murid belajar selama 1 jam di Ruangguru akan dikonversi dengan pembiayaan untuk 1 anak Indonesia selama 1 hari. Selain itu, sebagian profit lainnya juga akan digunakan untuk mendukung program-program pemberdayaan pemuda dan pengembangan masyarakat melalui organisasi Indonesian Future Leaders. Kami mendirikan Ruangguru bukan semata-mata sebagai sebuah bisnis. Lebih dari itu, kami ingin memberikan manfaat bagi semua pihak. Kami berharap Anda dapat turut ambil bagian dalam upaya kami. Kami menunggu partisipasi anda, karena di Ruangguru, kita bisa belajar apapun dari siapapun! Salam, Iman dan Belva Penggagas Ruangguru.com
1 Comment
First, we discussed about why there is a need for teaching social innovation now. They concluded that at least there are three forces in which happened in school and outside which encourage this. First, simultaneously students become more powerful than ever (with the support of technology, media, organizations, etc) which create greater possibility and opportunity to do this (untapped possibilities). Second, many students have not get the opportunity to learn the first. Thirst, the natural continuation (such as more pressing problems) make this learning make more sense now.
Second, we discussed about what are missing from education system now. They see that trend of students drop out from school to pursue their own interest speaks clearly that market demands more from education (schooling). So how can we embrace this? Create things that before we ”certified” students that they are ready to enter ”the world”. Additionally, some core components in lessons also missed in many schools, such as: teaching empathy, compassion, problem solving, social intelligence, global citizenship, resilience, self reflection, among others. Third, we discussed about what kind of methods should be given when we teach social innovation. Based on their diversed experiences, they highlighted several key points. First, it has to have balance proprotion between knowledge and direct experience (inside and outside of classroom). Second, it is important to apply empathy and respect (not only as concept), but also on how we interact with students. Third, all stakeholders (students, teachers, parents, etc) should give and recive feedback among each other, understand how something can be failed, and open up to new opportunities. Fourth, we need to provide foundations on key skills set, then engage students in a dynamic way. |
Archives
November 2014
Categories
All
|